Gunakan iNgawi, Baca Buku Digital Tak Harus Internet Terkoneksi

ingawi

Kabar Aksaramaya

Pemerintah kabupaten Ngawi melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Ngawi, memilki inovasi berupa sebuah aplikasi Digital Library yaitu iNgawi. Aplikasi iNgawi membuat masyarakat Ngawi dapat mengakses konten literasi tanpa harus berkunjung ke perpustakaan konvensional. Di dalam platform iNgawi tersendiri dapat menyimpan ribuan koleksi buku.

Peluncuran aplikasi iNgawi sendiri sudah sejak tahun 2018 yang bertempat Pendopo Wedya Graha. Kegiatan launching aplikasi ini dihadiri oleh beberapa pihak, seperti Bupati Ngawi, Ir. Budi Sulistyono, Camat se-Ngawi, Kepala Sekolah, pengurus OSIS, Dinas Perpustakaan Provinsi Jawa Timur dan perwakilan Aksaramaya.

Sebagai informasi, iNgawi merupakan aplikasi perpustakaan digital berbasis media sosial yang dilengkapi dengan eReader untuk membaca ebook melalui android dan web. Selain itu iNgawi juga dilengkapi fitur-fitur media sosial, serta dapat terhubung dan berinteraksi dengan pengguna yang lain. Pengunanya dapat memberikan rekomendasi buku yang sedang dibaca, menyampaikan ulasan buku serta mendapatkan teman baru. Membaca ebook di iNgawi jadi lebih menyenangkan karena pengguna dapat membaca ebook secara online maupun offline.

Hadirnya iNgawi bertujuan untuk meningkatkan minat baca masyarakat Ngawi dengan memanfaatkan gawai yang dimiliki. Tentunya karena dewasa ini sering melihat banyak masyarakat lebih suka membaca informasi online daripada buku atau media cetak.

Kepala Bidang Deposit Pengembangan dan Pengelolaan Bahan Pustaka (DPP) Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Ngawi, bapak Suyatno, menyebutkan penggunaan Aplikasi iNgawi bisa dijalankan pada perangkat mobile Android. Sehingga aplikasi ini bisa digunakan kapan dan di manapun, setelah sudah terdownload dan terpasang pada hp android.

Suyatno juga menjelaskan, ketika pengguna telah mengunduh aplikasi iNgawi, dan melakukan registrasi online, maka pengguna bisa langsung membaca ribuan koleksi buku digital di dalam aplikasi iNgawi tersebut secara gratis tanpa membayar sepeserpun.

Koleksi buku-buku di dalam aplikasi iNgawi terdiri dari bermacam-macam kategori. Di antaranya buku dari kategori anak-anak, sastra bahasa, pendidikan, agama, dan hingga kategori umum.

Keunggulan Aplikasi iNgawi

Adapun beberapa keunggulan yang dimiliki oleh aplikasi iNgawi adalah sebagai berikut:

  1. Tanpa Harus ada Koneksi Internet

Keunggulan pertama dari aplikasi iNgawi sendiri adalah bisa digunakan tanpa harus mempunyai koneksi internet. Bisa dikatakan aplikasi iNgawi ini dapat berjalan secara offline, tetap bisa digunakan meskipun tanpa jaringan internet, dan tidak menyedot pulsa atau kuota internet.

  1. Bermacam Koleksi Buku

Keunggulan kedua yakni adnya fitur yang mendampingi pengguna menjelajahi ribuan judul ebook yang ada di iNgawi. Banyak jumlah judul buku di dalam aplikasi ini tersimpan dengan baik dengan bermacam kategori didalamnya. Pilihlah judul yang diinginkan, lalu pinjam dan akhirnya dapat dibaca hanya dengan kekuatan jari-jari.

  1. ePustaka

Keunggulan ketiga dari aplikasi iNgawi yaitu memungkinkan pengguna bergabung menjadi anggota perpustakaan digital dengan koleksi sangat beragam dan menjadikan perpustakaan berada dalam genggaman. Selain itu, juga terdapat fitur yang memudahkan pengguna dalam membaca ebook di dalam aplikasi iNgawi.

  1. Feeds

Keunggulan keempat yakni dengan aplikasi iNgawi, pengguna dapat melihat semua aktifitas informasi buku yang terbaru, buku yang dipinjam pengguna lain dan beragam aktifitas-aktifitas lainnya.

  1. Rak Simpan Digital

Keunggulan terakhir dari aplikasi iNgawi yaitu adanya fitur rak simpan digital. Fitur rak simpan digital memungkinkan pengguna iNgawi dapat melihat semua riwayat buku digital yang telah dipinjamnya tersimpan rapi di fitur rak simpan digital. Pendek kata rak simpan digital ibarat sebuah rak buku virtual.

Sistem peminjaman buku di aplikasi iNgawi tetap berlaku sama dengan perpustakaan konvensional pada umumnya. Meskipun iNgawi sudah berbasis aplikasi digital. Pengguna iNgawi diberikan batas waktu dalam transaksi peminjaman buku, yaitu batas maksimal peminjaman suatu buku selama 7 hari. Setelah melewati 7 hari, otomatis buku digital yang telah dipinjam kembali ke rak simpan digital. Kemudian, apabila pengguna ingin membaca lagi buku digital tersebut, tinggal melakukan proses peminjaman buku digital lagi.

“Dengan iNgawi, membaca buku jadi makin mudah dan menyenangkan,” begitulah tagline yang diciptakan oleh sang pengembang aplikasi tersebut. Aplikasi iNgawi adalah hasil kerja sama dengan Aksaramaya yang telah membuat banyak aplikasi perpustakaan digital yang sudah dipakai juga di seluruh provinsi di Indonesia.

Aplikasi iNgawi menjadi sebuah pionir terobosan Pemkab Ngawi dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Ngawi dalam meningkatkan atensi baca masyarakat. Yuk download aplikasi iNgawi di Play Store, App Store dan akses versi dekstop di https://ingawi.moco.co.id/. Semoga bisa menjadi alternatif terbaik untuk kita semua dan bermanfaat.

Daerah Anda tertarik memiliki platform teknologi perpustakaan digital? Hubungi partnership@aksaramaya.com atau 0898-8866-260

Salam literasi!