Kabar Aksaramaya
Tips dalam meningkatkan keterampilan literasi bagi seluruh lapisan masyarakat sepatutnya menjadi topik yang cukup serius, terutama bagi anak-anak. Pada artikel ini, ada beberapa tips guna meningkatkan literasi anak yang dapat kita lakukan.
Tips-tips tersebut baik berupa melalui tradisi, budaya ataupun lewat sebuah permainan yang menyenangkan. Sebuah negara yang memiliki tingkat literasi yang baik dan mencakup berbagai aspek, mulai dari lingkungan, keluarga sampai budaya masyarakatnya.
Meskipun kita ketahui tingkat literasi pada sebagian besar masyarakat Indonesia sangat rendah. Namun hal tersebut dapat dijadikan sebagai batu loncatan untuk terus berusaha memperbaiki tingkat literasi tersebut, dengan kemauan dan tekad besar yang kita miliki.
Kurangnya keterampilan literasi, akan berdampak kepada terhambatnya pembangunan SDM. Bahkan efek jangka panjang dari rendahnya tingkat literasi ialah semakin terhambatnya pembangunan sumber daya manusia yang bisa sangat serius.
Contohnya saja dalam kurun waktu 10 tahun ke depan, di Indonesia akan semakin sulit menemukan orang terpelajar yang pintar dan berpikiran maju akibat rendahnya tingakt literasi, sehingga tidak memiliki daya saing di dunia.
Begitu krusialnya budaya literasi yang baik akan berdampak pula kepada kemajuan suatu bangsa dan negara tersebut. Beberapa negara yang memiliki tingkat literasi yang baik bisa dengan mudah menjadi negara yang maju dan makmur.
Peningkatan literasi pada anak-anak merupakan suatu upaya yang sangat perlu dilakukan oleh setiap orang tua sejak dini. Apalagi saat ini, banyak sekali gempuran-gempuran teknologi baru yang mutakhir dan memanjakan mereka.
5 Tips Meningkatkan Literasi Pada Anak
Menurut data yang dipaparkan oleh Organization for Economic Co-Operation and Development (OECD) pada tahun 2016, didapatkan sebuah fakta bahwasannya keterampilan calistung anak Indonesia jauh di bawah negara-negara ASEAN lainnya seperti, Singapura, Thailand, Malaysia, dan Vietnam. Berdasarkan data tersebut menjelaskan pula sebanyak lebih dari 70% orang dewasa di Jakarta, cuma mampu membaca informasi pendek saja. Berikut ini beberapa tips dalam meningkatkan keterampilan literasi anak yang dapat diterapkan oleh orang tua.
- Membaca dengan Nyaring
Tips pertama untuk meningkatkan keterampilan literasi pada anak ialah orang tua bisa memberikan contoh teladan yang baik kepada anak yakni dengan rajin membaca buku. Akan tetapi dalam membaca buku tersebut jangan pelan, namun membacalah buku senyaring mungkin, sehingga anak dapat mendengar apa yang orang tua baca.
Secara tidk langsung hal yang dilakukan tersebut dapat meningkatkan minat membaca buku anak. Membaca buku dengan nyaring juga memiliki manfaat guna melancarkan public speaking dan meningkatkan kesehatan pada syaraf manusia.
- Menyempatkan Membaca di Setiap Waktu Luang
Tips kedua yang dapat dipatenkan yaitu dengan membaca buku dimana saja dan kapan saja dengan membawa buku kemana saja kalian pergi. Hal tersebut dilakukan supaya setiap ada waktu luang, seperti halnya ketika sedang menunggu antrian dan lain sebagainya kamu dapat memanfaatkan waktu tersebut untuk membaca buku.
Bukan menjadi masalah berapa lembar halaman yang telah kamu baca, namun yang terpenting adalah menanamkan kebiasaan baik tersebut secara konsisten. Apabila hal tersebut dilakukan secara konsisten, maka lama-lama kelamaan perlahan tapi pastinya akan menjadi sebuah kebiasaan yang baik.
- Mengenalkan Buku kepada Anak Sejak Dini
Tips ketiga dalam rangka meningkatkan keterampilan literasi anak ialah dengan mengenalkan buku-buku bacaan kepada anak. Selaku orang tua dapat memulainya ketika anak masih balita atau bayi. Contohnya saja dengan menceritakan kisah-kisah dongen penuh hikmah dari buku dongeng, atau bisa pula buku yang memuat atau mengenalkan anak-anak kepada benda-benda di sekitarnya. Selain itu, orang tua juga bisa mengenalkan buku tentang anatomi tubuh manusai atau buku yang menerangkan nama-nama hewan dan tumbuhan yang disertai gambar.
4. Mengajak Berkunjung ke Perpustakaan
Tips yang paling mudah untuk dilakukan dalam rangka meningkatkan keterampilan literasi anak ialah dengan mengajak anak untuk berkunjung ke perpustakaan. Secara tidak langsung ketika berada di perpustakaan, maka anak dapat mengambil buku-buku yang menarik buat dirinya untuk dibaca. Alternatif lain jika perpustakaan sedang tutp, orang tua dapat mengajak anak untuk pergi membeli buku ke toko buku atau menggunakan aplikasi perpustakaan digital di smartphone atau dekstop.
5. Mengajak Anak untuk Menulis, Membaca, dan Bercerita
Beberapa kegiatan sehari-hari yang dilakukan oleh orang tua ataupun anak seringkali dilakukan tidak lepad dari menulis, membaca, dan bercerita. Seperti contohnya menulis daftar belanjaan, membaca komposisi dalam sebuah produk yang telah di beli, dan menceritakan pengalaman ketika diajak orang tua berbelanja di pasar atau supermarket.
Tidak ada salahnya jika orang tua hendak menulis daftar belanjaan, hal tersebut bisa menyerahkannya kepada anak, supaya sang anak terbiasa menulis dan membaca secara langsung. Selain itu, orang tua bisa meminta anak menceritakan pengalamannya ketika diajak berbelanja secara lisan dahulu, kemudian pengalaman tersebut bisa ditulis pada sebuah buku atau kertas oleh anak. Orang tua juga bisa mempraktekkan hal tersebut di kegiatan yang lainnya.
Demikianlah bermacam-macam tips meningkatkan keterampilan literasi kepada anak yang sangat penting untuk diterapkan kapan saja oleh setiap orang tua. Semoga dengan penjelasan di atas bisa menjadi penyemangat untuk seluruh orang tua di Indonesia untuk terus mengenalkan literasi kepada anak-anak sejak dini. Salam Literasi!
Daerah Anda ingin mengembangkan budaya literasi melalui platform teknologi perpustakaan digital? Hubungi partnership@aksaramaya.com atau 0859106725577