Kabar Aksaramaya
Senin, 21 Januari 2019, Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Perpustakaan Kota Samarinda dan Aksaramaya meluncurkan aplikasi perpustakaan digital bernama iSamarinda. Pada sela-sela acara peluncuran aplikasi iSamarinda tersebut telah dilakukan penandatangan MoU hibah aplikasi iSamarinda sebagai awal bentuk komitmen Pemerintah Kota Samarinda dalam menyediakan konten, sarana prasarana dan fasilitas membaca yang baik, cepat, mudah bagi masyarakat.
Acara peluncuran aplikasi iSamarinda tersebut dilaksanakan di Big Mall Samarinda. Tujuan diluncurkannya aplikasi iSamarinda ialah untuk mendekatkan buku atau bahan bacaan kepada masyarakat yang dapat diakses melalui smartphone android secara mudah, cepat dan dapat membaca buku bacaan dimana saja dan kapan saja.
Selain itu, alasan dikembangkannya aplikasi iSamarinda adalah dalam rangka menjalankan UU No.43 tahun 2007 tentang Perpustakaan Bab XIII terkait Pembudayaan Kegemaran Membaca pasal 50 berbunyi Pemerintah dan pemerintah daerah memfasilitasi dan mendorong pembudayaan kegemaran membaca sebagaimana diatur dalam pasal 48 ayat (2) sampai dengan ayat (4) dengan menyediakan bahan bacaan yang bermutu, murah, dan terjangkau serta menyediakan sarana serta prasarana perpustakaan yang mudah diakses.
Aplikasi perpustakaan digital berbasis sosial media tersebut secara resmi diluncurkan oleh Bapak H. Syaharie Ja’ang S.H, M.Si selaku Walikota Samarinda, Bapak Dr. H. Sugeng Chairuddin, M.Si selaku Sekretaris Daerah Kota Samarinda, Bapak H. Ananta Fathurrozi, S. Sos, M.Si selaku Kadis Perpustakaan Kota Samarinda dan Sulasmo Sudharno selaku CEO Aksaramaya.
Aplikasi perpustakaan digital iSamarinda merupakan bentuk sebuah platform media yang diperuntukkan dalam membantu memberikan akses e-book dan e-pustaka, serta membangun jaringan sosial sesama anggota pemustaka dan tentunya sebagai e-reader yang berguna untuk membuka e-book. Membaca e-book di aplikasi iSamarinda menjadi lebih menyenangkan karena pemustaka dapat membaca e-book secara online maupun offline.
Fitur-fitur yang sudah ada di aplikasi perpustakaan digital iSamarinda cukup banyak dan beragam. Fitur yang ada di iSamarinda diharapkan dapat memudahkan dan memberikan kenyamanan pemustaka dalam menggunakan aplikasi tersebut, misalnya Fitur Koleksi Buku yang menyediakan ratusan sampai ribuan buku bacaan e-book yang pemustaka dapat memanfaatkannya untuk mencari memilih judul buku, dan meminjam buku, dan Fitur Rak Buku Virtual yang menjadikan pemustaka iSamarinda memiliki tempat melihat buku yang sedang dipinjam dan riwayat peminjamannya.
Ananta Faturozzi selaku Kepala Dinas Perpustakaan Kota Samarinda mengatakan, bahwa aplikasi iSamarinda pada tahap awal peluncurannya baru bisa digunakan pada gadget berplatform android yang dapat di unduh di Play Store dengan ukuran 20 megabyte. Tiap-tiap pemustaka yang meminjam buku, diberikan rentang waktu 3 hari untuk membaca. Setelah lewat waktu tersebut, buku pinjaman akan otomatis dikembalikan, atau hilang dari daftar pinjaman.
Bagi pemustaka yang ingin membuka koleksi perpustakaan digital nya sendiri di aplikasi iSamarinda, dapat mengunduh berbagai macam bahan bacaan, mulai dari puisi, cerpen, buku karangan pribadi dan karya lain dalam bentuk PDF atau format e-book lainnya. Namun, tidak semua e-book bisa serta merta diunduh di aplikasi iSamarinda, karena harus ada persetujuan dari penerbit.
Sementara itu, salah satu pengelola perpustakaan Dinas Perpustakaan Kota Samarinda menyampaikan, pihak Dinas Perpustakaan Kota Samarinda sedang mempersiapkan 600 koleksi buku digital dari berbagai judul dan tema untuk aplikasi iSamarinda. Sedangkan saat ini, perpusatakaan kota Samarinda telah memiliki 29 ribu koleksi buku fisik dengan 18 ribu judul buku. Rata-rata, setiap tahunnya, ada 2 ribuan buku baru, tergantung anggaran yang digelontorkan.
Lebih lanjut, pihak Dinas Perpustakaan Kota Samarinda berharap kehadiran sistem baru ini yakni aplikasi iSamarinda mampu meningkatkan tingkat literasi warga Kota Tepian, dalam rangka membantu pelayanan perpustakaan Dinas Perpustakaan Kota Samarinda. Sebab, selama ini, minat kunjungan warga dalam membaca ke perpustakaan milik Pemkot tersebut sangat kecil, hanya sekitar 23 ribu pada tahun 2018 lalu. Rasionya, tampak tak seimbang dengan jumlah penduduk kota Samarinda yang hampir menyentuh angka 1 juta jiwa.
Berkat dikembangkannya aplikasi perpustakaan digital iSamarinda tersebut, maka masyarakat, pencinta literasi, dan pemustaka di seluruh Kota Samarinda bisa menikmati buku digital dengan sangat mudah dan menyenangkan.
Untuk masyarakat Kota Samarinda dan sekitarnya, ayo unduh aplikasi perpustakaan digital iSamarinda! Supaya lebih memudahkan Sahabat Literasi, maka segera download langsung di play store, dan akses versi dekstop di https://isamarinda.moco.co.id/ ya.
Daerah Anda tertarik memiliki platform teknologi perpustakaan digital? Hubungi partnership@aksaramaya.com atau 0859106725577
Salam literasi!