Aplikasi iBerau Jadi Solusi untuk Tingkatkan Literasi

iBerau 2

Kabar Aksaramaya

Perpustakaan Sanggam Barintak Kabupaten Berau sekarang dalam segi pelayanannya sudah semakin mudah, karena terbantu dengan adanya aplikasi iBerau yang sudah diluncurkan sejak tahun 2019 lalu.

Aplikasi iBerau ini merupakan aplikasi perpustakaan hasil kerja sama antara Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pemerintah Kabupaten Berau dengan Aksaramaya. Aplikasi ini menciptakan sebuah layanan perpustakaan tanpa batas.

Berkat aplikasi iBerau ini bisa mempermudah akses masyarakat dalam mencari bahan-bahan bacaan, guna mewujudkan peningkatan minat baca dan literasi melalui e-book. Aplikasi iBerau ini pun diciptakan dengan tujuan untuk melindungi suatu konten informasi dari hoax, agar diterima oleh pemustaka menjadi valid datanya.

Selain itu, aplikasi iBerau ini juga memberikan kenyamanan pada masyarakat melalui layanan siapa pun bisa mengisi epustaka yang ada di aplikasi iBerau ini. Saat ini sudah ada beberapa epustaka yang sudah diisi oleh perorangan, instansi ataupun sekolah.

Pada tahun 2020, selang satu tahun setelah peluncuran, aplikasi iBerau ini sudah menambah 200 judul buku tipe ebook ke dalam epustaka aplikasi tersebut. Sedangkan pada tahun 2021, menurut data Dispusip Berau koleksi ebook di aplikasi iBerau sudah berjumlah 1.162 judul dan salinannya berjumlah 2.041. Sementara itu, total epustakanya ada 22, baik itu dari sekolah, universitas sampai instansi pemerintah.

Arliana selaku Kasi Pengembangan Koleksi Perpustakaan Dispusip Berau mengatakan, seluruh masyarakat dapat mengakses perpustakaan dari rumah melalui aplikasi iBerau. Perubahan budaya dalam membaca, menuntut perpustakaan memberikan sebuah pelayanan yang juga mengikuti perkembangan teknologi dan informasi.

Aplikasi iBerau ini dapat diunduh melalui playstore dan registrasinya bisa memakai email. Dijelaskan pula, aplikasi iBerau ini merupakan aplikasi mobile perpustakaan yang sudah berbasis sosial media. Maka dari itu, iBerau ini dapat menyimpan buku, data, gambar, suara dalam bentuk file.

Selain itu, aplikasi iBerau ini juga dilengkapi dengan ereader dan research data management (DRM) yang berguna untuk membaca dan mengolah bahan-bahan pustaka elektronik dengan fungsi sosial media. Oleh karena itu, berkat kedua sistem tersebut, iBerua bisa diakses dengan smartphone, laptop, tablet, dan desktop.

Menurut Arliani, tujuan dikembangkannya aplikasi iBerau ini adalah untuk meningkatkan literasi di era teknologi dan untuk mengembangkan pelayanan perpustakaan yang berbasis teknologi serta memberikan kemudahan akses informasi kepada masyarakat.

Masyarakat sebagai pemustaka bebas ingin membaca jenis buku apa pun di aplikasi iBerau dan itu semua gratis. Selain buku-buku bacaan, dalam aplikasi tersebut juga ada koleksi-koleksi digital peraturan daerah (Perda), petunjuk teknis (Juknis), karya tulis siswa ataupun guru dan lain sebagainya.

 

Harapan kedepannya melalui aplikasi iBerau dapat membangun interaksi antar pemustaka, dan meningkatkan kualitas literasi di Kabupaten Berau. Hal tersebut didasari oleh adanya interaksi dengan fitur di aplikasi iBerau melalui pelayanan peminjaman, membaca dan berbagi koleksi serta informasi.

Jadi, apakah Sahabat Literasi sudah memanfaatkan fitur-fitur dari aplikasi iBerau saat ingin membaca buku? Supaya lebih memudahkan Sahabat Literasi membaca buku dimana saja dan kapan saja, maka segera download langsung di Play Store atau dan akses versi dekstop di https://iberau.moco.co.id/ ya.

Daerah Anda tertarik memiliki platform teknologi perpustakaan digital? Hubungi partnership@aksaramaya.com atau 0859106725577

Salam literasi!