Kabar Aksaramaya
Selasa, 21 Desember 2021, Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Yogyakarta merilis sebuah sistem aplikasi perpustakaan digital bernama e-Library YK. Aplikasi e-Library YK ini diresmikan langsung oleh Bapak Drs. Haryadi Suyuti selaku Walikota Yogyakarta, Bapak Drs. Heroe Poerwadi, MA selaku Wakil Walikota Yogyakarta, Ibu Veronica Ambar Ismuwardani S.IP selaku Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Yogyakarta dan Bapak Sulasmo Sudharno selaku CEO Aksaramaya.
Kegiatan peluncuran aplikasi e-Library YK diselenggarakan di Perpustakaan Pusat, Kotabaru Yogyakarta, Jl. Suroto No. 9, dan dihadiri oleh para tokoh pejabat struktural pemkot Yogya, kepala sekolah serta kepala OPD peraih nilai terbaik dalam penilaian penyelenggaraan perpustakaan tahun 2021, dan seluruh pustakawan DPK Kota Yogyakarta.
Terkait konsep yang diusung dalam aplikasi perpustakaan digital e-Library YK adalah membangun interaksi antar pemustaka untuk saling berinteraksi melalui fitur-fitur unggulan yang ada dalam aplikasi tersebut. Melalui cara meminjam, membaca dan berbagi koleksi buku dan informasi.
Aplikasi yang dikembangkan DPK Kota Yogya ini juga memiliki slogan. Slogan dari aplikasi e-Library YK ini ialah “ Perpustakaan dalam Genggaman”, dengan slogan tersebut aplikasi e-Library YK diharapkan bisa mempermudah pemustaka dalam mencari referensi buku, ketika tidak bisa datang ke perpustakaan.
Aplikasi perpustakaan digital e-Library YK merupakan aplikasi mobile perpustakaan berbasis media sosial untuk menyimpan data, buku, gambar, video, maupun audio dalam bentuk file elektronik. Aplikasi e-Library YK ini adalah aplikasi perpustakaan digital persembahan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Yogyakarta yang hasil kerja sama dengan Aksaramaya.
Aplikasi e-Library YK telah dilengkapi dengan fitur eReader dan DRM (digital right management) yang berguna untuk membaca dan mengelola bahan pustaka elektronik, sehinga bisa diakses melalui Smartphone, Tablet, Laptop dan Desktop yang berbasis Android dan Windows. Sedangkan, tujuan dari pengelolaan aplikasi e-Library YK adalah guna untuk meningkatkan literasi di era disrupsi teknologi yang pesat ini dengan mengembangkan aplikasi perpustakaan digital berbasis media sosial.
Hadirnya aplikasi e-Library YK ini sebagai metode pendekatan ke pemustaka milenial, agar meningkatkan budaya baca dengan menyediakan bahan pustaka yang relevan, berkualitas dan valid, dengan mengembangkan layanan perpustakaan yang berbasis teknologi dan melibatkan masyarakat /publik, serta memberikan akses yang mudah dalam mendapatkan informasi dari dan untuk masyarakat agar dinamis dengan mobilitas yang tinggi.
Veronica Ambar Ismuwardani selaku Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Yogya dalam sambutannya mengatakan, perpustakaan digital dengan tagline “ Perpustakaan dalam Genggaman ” ini diluncurkan untuk untuk meningkatkan budaya gemar membaca.
Perpustakaan digital e-library YK ini bukan hanya sekedar menyesuaikan dengan perkembangan teknologi informasi yang sedang booming akhir-akhir ini, tetapi lebih karena tuntutan adanya perubahan paradigma dalam proses pembelajaran dan munculnya tuntutan untuk sebuah jasa pelayanan informasi digital yang terintegrasi.
Lanjutnya, aplikasi perpustakaan digital e-Library YK ini juga menjadi sebuah kebutuhan yang mendesak terutama di masa pandemi Covid-19 seperti ini. Menurut Veronica perpustakaan digital secara ideal mensyaratkan supaya seluruh koleksi buku-buku atau konten lainnya tersedia dalam bentuk digital.
Pada saat diluncurkan aplikasi e-Library YK ini sudah mempunyai 1.300 koleksi buku digital yang ada di ePustaka e-Library YK. Pemustaka dapat meminjam melalui aplikasi ini setelah membuat akun dan registrasi. Adapun jangka waktu sekali peminjaman adalah selama tiga hari.
Selanjutnya buku digital akan otomatis tidak bisa diakses, agar bisa diakses pemustaka harus menunggu antrian terlebih dahulu. Pemustaka e-Library YK dapat memperpanjang masa peminjaman buku dalam sistem yang tersedia. Ada pula fitur lain dari e-Library YK adalah riwayat peminjaman.
Lebih lanjut, Veronica mengatakan, mungkin Pemkot Yogja bukan menjadi yang pertama memiliki aplikasi perpustakaan digital, tetapi beliau yakin bahwa koleksi buku secara kuantitas dan kualitas sangat bisa diunggulkan dengan daerah-daerah lain.
Aplikasi e-Library YK ini memungkinkan masyarakat atau instansi lain membuat ePustaka masing-masing sesuai minat keilmuannya. Setiap pemustaka dapat menggunggah informasi di aplikasi ciamik tersebut.
Sementara itu, Haryadi Suyuti selaku Wali Kota Yogja menjelaskan, pemerintah kota Yogya sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas hibah aplikasi dari Aksaramaya ini. Sekarang semua hal sudah berbasis teknologi dan memanfaatkan smartphone, sehingga semua orang dan aspek pelayanan perlu menyesuaikan.
Menurut Wali Kota Yogya, peluncuran aplikasi e-library YK merupakan langkah konkrit dari Pemkot Yogya untuk menumbuhkembangkan kembali budaya literasi di Kota Pendidikan tersebut. Selain itu aplikasi ini menjadi salah satu inovasi layanan untuk mengakses buku, karena buku adalah jendela dunia.
Haryadi pun juga menegaskan, bahwa perpustakaan digital mempunyai beragam kelebihan, mulai dari penghematan ruang penyimpanan karena perpustakaan digital bisa menampung buku-buku elektronik dalam jumlah yang besar dalam sebuah dimensi yang kecil.
Lebih jauh, Haryadi berharap koleksi buku digital dan pemustaka di aplikasi e-Library YK bisa terus bertambah. Semoga masyarakat Kota Yogya dapat semakin memanfaatkan layanan dari aplikasi e-Library YK ini semaksimal mungkin untuk kemajuan kelimuan dan kompetensi.
Untuk masyarakat Kota Yogyakarta dan sekitarnya, ayo unduh aplikasi perpustakaan digital e-Library YK! Supaya lebih memudahkan Sahabat Literasi, maka segera download langsung di play store, dan akses versi dekstop di https://elibraryyk.moco.co.id/ ya.
Daerah Anda tertarik memiliki platform teknologi perpustakaan digital? Hubungi partnership@aksaramaya.com atau 0859106725577
Salam literasi!