Kabar Aksaramaya
Kamis, 9 Desember 2021, Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (Dispersip) Tanah Bumbu meluncurkan aplikasi perpustakaan digital berbasis media sosial yaitu iTanbu. Acara peluncuran aplikasi iTanbu tersebut berlangsung pada rangkaian kegiatan Festival Anak Daerah (FAD) Tanbu yang dilaksanakan di Gedung Mahligai Bersujud Kapet, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanbu, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Pada kesempatan peluncuran layanan iTanbu tersebut, turut dihadiri oleh Bupati Tanah Bumbu, Bunda Baca Tanbu, Sekretaris daerah dan Ketua DWP Tanbu serta sejumlah tamu undangan lainnya. Bupati Tanah Bumbu yakni HM Zairullah Azhar yang didampingi Bunda Baca Tanah Bumbu secara langsung meresmikan peluncuran layanan perpustakaan digital iTanbu.
Pada sela-sela acara peluncuran aplikasi iTanbu, Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar juga mengukuhkan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tanah Bumbu yaitu Hj Wahyu Windarti sebagai Bunda Baca Kabupaten Tanah Bumbu periode 2021-2025.
ITanbu sendiri merupakan layanan perpustakaan digital Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Tanah Bumbu hasil kerja sama dengan Aksaramaya. Layanan aplikasi iTanbu adalah layanan perpustakaan digital yang memiliki keunggulan di antaranya bisa diakses dimana pun dan kapan pun, bahkan tanpa ada koneksi internet sekali pun.
Aplikasi iTanbu ini menyediakan bahan bacaan dalam bentuk e-book baik untuk pelajar maupun masyarakat umum. Aplikasi ini bisa di unduh di play store bagi yang memiliki smartphone android. ITanbu ini memiliki banyak buku-buku digital terbaru untuk menambah cakrawala pengetahuan.
Zairullah Azhar selaku Bupati Tanbu saat prosesi pengukuhan menyatakan, Bunda Baca Kabupaten Tanah Bumbu harus bisa menjadi panutan, role model dan menginspirasi dalam membangun sumber daya masyarakat Tanah Bumbu untuk maju bersama rakyat, cerdas, sehat, dan sejahtera. Hal ini merupakan upaya dalam mempersiapkan generasi muda agar siap menghadapi kompetensi kecerdasan dan keimanan.
Kehadiran Bunda Baca diharapkan akan mendukung berbagai macam kegiatan literasi di Kabupaten Tanah Bumbu agar berjalan semakin baik dan optimal. Selain itu, kata Bupati, disarankan untuk selalu bersinergi mewujudkan program pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Pengukuhan Bunda Baca bukan hanya sebuah apresiasi belaka. Namun juga sebuah amanah untuk terus mendorong perannya dalam mencerdaskan kehidupan generasi muda. Serta menyiapkan generasi muda yang lebih berkualitas dengan bekal kuncinya adalah belajar dan itu artinya membaca.
Oleh sebab itu, kata Bupati cara menumbuhkan minat dan budaya baca, tidaklah cukup hanya sebatas gerakan atau himbauan membaca semata, tetapi dibutuhkan sosok panutan. Selain itu, peran orang tua dilingkungan keluarga menjadi contoh terdekat untuk memberikan motivasi kepada anak untuk gemar membaca.
Lebih lanjut, Zairullah menyatakan, tantangan terbesar yang dihadapi Bunda Baca dan pemerintah daerah di era digital seperti sekarang ini adalah penyediaan akses yang mudah, sehingga dapat menumbuhkan budaya baca masyarakat. Pemerintah daerah sudah memberikan perhatian besar dalam penyelenggaraan perpustakaan dan pengembangan budaya membaca di Tanah Bumbu dengan mengembangkan aplikasi iTanbu.
Bupati Zairullah sangat mengapresisi inovasi layanan perpustakaan digital iTanbu ini. Aplikasi tersebut menjadi salah satu kegiatan strategis dalam rangka memberikan kemudahan kepada masyarakat serta menumbuhkan minat baca generasi muda. Bupati meminta agar pembudayaan kegemaran membaca dapat tumbuh subur, sehingga mampu meningkatkan literasi di daerah Tanah Bumbu.
Beliau juga mengatakan dalam sambutanya, era digital saat ini pengaruh media elektronik tidak bisa dipungkiri, gawai (hp) dapat menjadi sesuatu yang berguna sekaligus juga bisa merusak. Oleh karena itu, sekali lagi pengawasan oleh orang tua sangatlah penting.
Sementara itu, Muhammad Yusri selaku Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Tanbu menjelaskan, pada tahun 2022 rencananya akan menambahkan lagi jumlah buku-buku dalam bentuk digital. Saat ini aplikasi perpustakaan iTanbu dalam tahap awal sudah menyediakan buku-buku umum untuk sekolah, spiritual, agama Islam, biografi, arsitektur, bahasa, seni, olahraga dan lain sebagainya.
Cara untuk mengakses aplikasi ini dalam melakukan peminjaman buku cukuplah mudah, pemustaka tinggal masuk dengan login dan masukkan email beserta password. Sekali registrasi pemustaka bisa masuk kapan saja.
Hanya saja, kalau buku yang ada dalam iTanbu itu sedang dipinjam oleh pemustaka lain. Maka harus menunggu terlebih dahulu dengan melakukan antrian sampai selesai peminjaman, baru kemudian bisa meminjam secara online di aplikasi iTanbu.
Lebih jauh, Yusri menjelaskan, aplikasi iTanbu ini sudah diresmikan oleh Bapak Bupati Zairullah Azhar, dan Sekretaris Daerah Ambo Sakka. Beliau pun juga mengajak seluruh masyarakat untuk menambah cakrawala pengetahuan, menambah keterampilan hidup, serta minat wira usaha, dengan aplikasi iTanbu, karena dengan aplikasi ini bisa memudahkan akses referensi bacaan.
Banyak buku-buku yang tersedia di iTanbu untuk menambah keterampilan masyarakat. keterampilan yang diperoleh tersebut akan dapat digunakan untuk memperbaiki perekonomian pribadi atau keluarga, seperti dengan membaca buku-buku arsitektur, bahasa asing, bisnis, karier, investasi, ekonomi, kesehatan, kecantikan, UMKM, dan lain sebagainya.
Akhir acara launching aplikasi iTanbu, Bunda Baca Kabupaten Tanah Bumbu Hj. Wahyu Windarti dan Ketua DWP Kabupaten Tanah Bumbu menyerahkan Piagam Penghargaan kepada Juara 1 Lomba Film Pendek dan Juara 1 Lomba Apresiasi Data Administrasi Pada Forum Anak Daerah Kabupaten Tanah Bumbu.
Untuk masyarakat Kabupaten Tanah Bumbu dan sekitarnya, ayo unduh aplikasi perpustakaan digital iTanbu! Supaya lebih memudahkan Sahabat Literasi, maka segera download langsung di Play Store, dan akses versi dekstop di https://itanbu.moco.co.id/ ya.
Daerah Anda tertarik memiliki platform teknologi perpustakaan digital? Hubungi partnership@aksaramaya.com atau 0859106725577
Salam literasi!