iSumedang: Perpustakaan Digital Pemkab Sumedang yang Targetkan 80 Ribu Pemustaka

iSumedang

Kabar Aksaramaya

Sabtu, 12 Mei 2018, Paguyuban Motekar Sumedang bekerjasama dengan Yayasan Al-Barokah Een Sukaesih, serta menggandeng Pemkab Sumedang dan pihak Aksaramaya meluncurkan aplikasi perpustakaan digital dengan nama “iSumedang”.  Aplikasi iSumedang tersebut, dibuat guna untuk memacu minat membaca sekaligus meningkatkan budaya literasi di Kabupaten Sumedang. iSumedang menargetkan sekitar 80 ribu pemustaka dari semua elemen masyarakat, tak terkecuali di pondok pesantren hingga kecamatan.

iSumedang merupakan aplikasi perpustakaan digital yang berbasis media sosial yang telah dilengkapi dengan fitur eReader untuk membaca buku digital. Melalui fitur media sosial, pemustaka dapat terhubung dan berinteraksi dengan pemustaka yang lain.

Lebih-lebih, pemustaka juga dapat memberikan rekomendasi buku yang sedang di baca, menyampaikan ulasan buku, dan mendapatkan teman baru dari aplikasi iSumedang. Membaca buku digital dengan iSumedang menjadi lebih menyenangkan, karena pemustaka bisa membaca buku digital secara online maupun offline.

Dedi Mulyadi selaku Ketua Paguyuban Motekar Sumedang mengatakan, aplikasi perpustakaan digital Kabupaten Sumedang tersebut, merupakan sebuah inovasi baru. Aplikasi iSumedang menjadi sumber literasi digital yang nantinya dapat dikelola oleh lintas komunitas di Kabupaten Sumedang.

Menurut Dedi, dikembangkannya aplikasi iSumedang, dilatarbelakangi karena keprihatinan beliau dengan masih rendahnya minat membaca dan budaya literasi di lingkungan sekolah ataupun masyarakat di Kabupaten Sumedang. Melalui aplikasi iSumedang, diharapkan masyarakat Sumedang bisa dengan mudah mengakses berbagai buku bacaan dan informasi yang kredibel lainnya secara digital. Cukup dengan membuka smartphone android, semua orang sudah tersaji.

Lebih lanjut Dedi mengatakan, aplikasi iSumedang resmi diluncurkan berbarengan dengan pelaksanaan kegiatan “Seminar Pendidikan Berbasis Kasih Sayang dan Perpustakaan Digital” yang bertempat di Gedung Negara Pemkab Sumedang. Agar fasilitas konten digital perpustakaan di iSumedang menambah banyak, maka kerja sama dengan pemda melalui Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaaten Sumedang. Sementara untuk dukungan teknologi informasinya, dikerjakan penuh oleh pihak Aksaramaya sebagai pemilik hak paten e-Library.

Sedangkan, Herman Suryatman selaku Pembina Yayasan Al- Barokah Een Sukaesih menjelaskan, memang sudah saatnya masyarakat kabupaten Sumedang bangkit untuk memaksimalkan potensi teknologi informasi. Hal tersebut, guna untuk menciptakan Kabupaten Sumedang menjadi kabupaten terdepan dalam pengembangan perpustakaan digital. Aplikasi iSumedang dinilai sebagai inovasi pembelajaran daring yang murah, gratis, mudah didapatkan dan sangat efektif untuk meningkatkan pengetahuan keilmuan masyarakat, utamanya diperuntukkan kepada anak-anak sekolah.

Menurut Herman aplikasi iSumedang akan dapat mencerdaskan masyarakat kabupaten Sumedang hingga bisa memacu kita berpindah ke zona kompetitif. Pembuatan aplikasi iSumedang tidak akan membebani anggaran pemda. Pasalnya, sudah difasilitasi sepenuhnya oleh pihak Aksaramaya sebagai penyedia layanan aplikasi perpustakaan digital.  Bahkan, Aksaramaya sekarang ini tengah bekerjasama dengan Perpustakaan Nasional. Maka dari itu, Pemkab Sumedang tidak perlu memikirkan biaya. Sekarang zamannya kolaborasi, asal ada kemauan dan kesempatan pasti ada jalan.

Lebih jauh, Herman Suryatman menjelaskan, melalui aplikasi perpustakaan digital iSumedang, akan menyatukan konten digital dan komunitas dalam sebuah aplikasi yang mudah dan menyenangkan. Aplikasi tersebut akan tumbuh dan berkembang bersama tanpa ketergantungan dengan pemerintah. Namun, dengan iSumedang mampu menggerakan komunitas untuk berperan secara aktif meningkatkan minat baca dan kecerdasan bangsa. Hal tersebut seperti yang diungkapkan oleh CEO (Chief Executive Officer) Aksaramaya, Lasmo Sudharno pada seminar beberapa pekan lalu, pungkas Herman.

Herman menambahkan, Aksaramaya juga berpesan dengan aplikasi iSumedang bisa memberikan manfaat yang besar bagi pemustaka. Rencananya, iSumedang hadir untuk menyatukan masyarakat dalam sebuah komunitas membaca dan publikasi buku secara digital. 

Dian Sukmara selaku Kadis Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Sumedang mengutarakan, seiring berjalannya waktu terjadi perubahan dalam membaca, pihaknya mencoba menggunakan sebuah platform digital yaitu berupa aplikasi iSumedang untuk menunjang membaca pada generasi milenial. Jadi dengan aplikasi iSumedang masyarakat atau generasi milenial dapat membaca tanpa ke harus datang secara langsung perpustakaan.

Kemudian, Dian juga menambahkan, pada platform digital iSumedang ini sudah tersedia beberapa buku yang bisa membantu pemustaka dalam mencari kebutuhan yang dicarinya. Bermacam-macam buku tersedia, di antaranya buku-buku fiksi dan non fiksi. ISumedang diharapkan dalam hal ini dapat menjadi akses yang nyaman untuk mempermudah masyarakat agar gemar membaca.

Untuk masyarakat Kabupaten Sumedang dan sekitarnya, ayo unduh aplikasi perpustakaan digital iSumedang! Supaya lebih memudahkan Sahabat Literasi, maka segera download langsung di Play Store, dan akses versi dekstop di https://isumedang.moco.co.id/ ya.

Daerah Anda tertarik memiliki platform teknologi perpustakaan digital? Hubungi partnership@aksaramaya.com atau 0859106725577

Salam literasi!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.