PODI: Pemkot Pasuruan Kenalkan Literasi Berbasis Teknologi

PODI Pasuruan 5

Kabar Aksaramaya

Rabu, 23 November 2022, Pemkot Pasuruan melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pasuruan menyelenggarakan beberapa kegiatan meliputi Puncak Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca, Hari Kunjung Perpustakaan dan Launching Aplikasi PODI atau Pasuruan Book’s of Digital. Tujuan diselenggarakannya kegiatan tersebut ialah dalam rangka memberikan apresiasi kepada para pegiat literasi di Kota Pasuruan, baik mulai dari siswa sekolah, perangkat kelurahan hingga masyarakat umum dalam membudayakan kegemaran membaca ditingkat Kota Pasuruan sekaligus mengenalkan minat baca menggunakan teknologi.

Aplikasi PODI (Pasuruan Book’s of Digital) secara resmi diluncurkan oleh Walikota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul). Kegiatan ini dihadiri juga oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Pasuruan Titrit Satrija Nimpuna, S. Si, Kepala Sekolah SD dan SMP, Camat dan Lurah se Kota Pasuruan. Peluncuran aplikasi PODI ini dilaksanakan di halaman Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pasuruan.

Aplikasi PODI merupakan aplikasi perpustakaan digital persembahan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pasuruan yang pengembangannya berkerja sama dengan Aksaramaya. PODI merupakan aplikasi perpustakaan digital yang berbasis media sosial yang dilengkapi dengan fitur-fitur unggulan dalam membaca buku digital, serta pemustaka dapat terhubung dan berinteraksi dengan pemustaka yang lain.

Pasuruan Book’s of Digital ini termasuk salah satu 6 program percepatan (Quick Wins) dalam mewujudkan Kota Pasuruan menjadi Kota Cerdas (Smart City). Pemerintah Kota Pasuruan melakukan sebuah terobosan cerdas dengan menghadirkan beberapa layanan publik dengan sistem digital, seperti contohnya hadirnya aplikasi PODI ini.

Realisasi aplikasi PODI ini juga merupakan wujud nyata dari 2 misi yang dalam visi pengembangan daerah Kota Pasuruan. Dua misi tersebut ialah pertama memantapkan kehidupan masyarakat multikultural yang harmonis dengan modal sosial yang tangguh serta jaminan akses pendidikan dan kesehatan yang merata, dan kedua transformasi layanan publik yang mudah dan cepat melalui digitalisasi manajemen dan birokrasi yang adaptif.

Sebelum memberikan sambutan pada kegiatan launching aplikasi PODI, Gus Ipul menyerahkan hadiah bagi sekolah yang berprestasi. Melalui sambutannya Gus Ipul menyampaikan, kantor perpustakaan saat ini sebagai tempat pendidikan bagi anak anak yang tidak hanya diperkenalkan bagaimana membaca segala literasi saja, tetapi ada pendidikan yang berkaitan dengan kehidupan sehari hari. Perpustakaan zaman sekarang didesain menjadi tempat yang sangat nyaman, enak dan membuat semua orang kerasan.

Menurut Gus Ipul juga pengelolaan perpustakaan saat ini harus belajar tentang literasi berbasis teknologi. Harapannya, di era sekarang transformasi digital dapat terealisasi untuk peningkatan layanan pada publik. Dahulu buku cetak itu sangat penting sekali, sekarang orang lebih menggunakan teknologi. Hal tersebut yang mungkin perlu disadari dan perlu adanya sebuah transformasi di bidang perpustakaan dan kearsipan. 

Harus disadari pula hadirnya transformasi dapat diskenariokan dengan tahapan yang jelas di bidang tata kelola perpustakaan ke depannya, sehingga arsip semakin kecil karena sudah berbasis teknologi dan pemustaka yang ke sini akan mempunyai nilai lebih.

Lebih lanjut Gus Ipul menyampaikan, Dinas Perpustakaan dan Arsip harus bekerja sama dan kolaborasi dengan perangkat daerah lain dalam membuat kegiatan bersama yang punya efek atau capaiannya lebih efektif, dan juga harus bisa kerja sama dengan Disperindag dan UMKM untuk pelayanan promosi produk-produk UMKM atau kerajinan asli Kota Pasuruan agar bisa mewarnai lobi Perpustakaan.

Sedangkan, Titrit Satrija Nimpuna, S. Si selaku Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Pasuruan mengatakan, tujuan dari kegiatan ini untuk meningkatkan indeks literasi masyarakat Kota Pasuruan, serta mendukung terwujudnya indeks pembangunan masyarakat dari usia dini sampai dewasa di Kota Pasuruan. Pada kegiatan tersebut juga sekaligus mensosialisasikan aplikasi inovasi PODI dan penandatangan MoU disperpusip dengan Aksaramaya sebagai pengembang platform perpustakaan digital, perpustakaan sekolah dan kelurahan, dalam rangka pemenuhan target perpustakaan berbasis inklusi sosial serta penyerahan hadiah lomba.

Menurut Titrit ada beberapa acara dalam kegiatan ini di antaranya, bazar buku dari sejumlah penerbit di Jawa Timur, pentas literasi dari komunitas seni, budaya dan taman baca masyarakat. Selain itu, juga ada talk show pendidikan karakter oleh duta literasi sekolah. Kemudian kegiatan tersebut diakhiri dengan pertunjukan cerita anak, musik dan pencak silat mancilan.

Untuk masyarakat Kota Pasuruan dan sekitarnya, ayo unduh aplikasi perpustakaan digital PODI (Pasuruan Book’s of Digital)! Supaya lebih memudahkan Sahabat Literasi, maka segera download langsung di Play Store, dan akses versi dekstop di https://podi.moco.co.id/ ya.

Daerah Anda tertarik memiliki platform teknologi perpustakaan digital? Hubungi partnership@aksaramaya.com atau 0859106725577

Salam literasi!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.