Coworking Space Unik di Perpustakaan UGM Bikin Belajar Semakin Asyik

Emblem_of_Universitas_Gadjah_Mada.svg

Kabar Aksaramaya

Halo sobat literasi, perpustakan harusnya menjadi jantung pendidikan. Mari membahas tentang perpustakaan dan inovasinya. Ada hal baru di perpustakaan UGM Yogyakarta. Pada Gedung L1 Lantai 4 perpustakaan UGM, pemustaka akan mendapati sebuah ruangan unik bernama The Gade Creative Lounge. Ruangan unik ini tentunya bisa diakses siapa saja yang tengah berada di perpustakaan Universitas Gadjah Mada tersebut.

Menariknya, ruang eksklusif nan unik tersebut merupakan hasil kerjasama antara UGM dengan instansi swasta yang berfungsi layaknya Coworking Space. Ruangan The Gade Creative Lounge yang berada di perpustakaan UGM ini dapat digunakan oleh seluruh mahasiswa untuk berkreasi, berkarya dan menciptakan inovasi-inovasi baru.

Ruangan The Gade Creative Lounge tersebut telah diresmikan sejak tanggal 7 Desember 2021 kemarin. Sewaktu peresmiannya dihadiri langsung oleh Bapak Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng., IPU, ASEAN Eng, selaku Rektor UGM.

Ruangan baru yang mengusung tema dan layanan Coworking Space tersebut hadir karena kebutuhan mahasiswa saat ini yang sering kali memanfaatkan kafe untuk menggelar diskusi dan mengerjakan tugas. Maka untuk merespons hal demikian, pihak perpustakaan UGM menyediakan tempat untuk belajar serta diskusi yang nyaman dan asyik.

Konsep belajar yang dibawa oleh ruangan The Gade Creative Lounge lebih ke ranah millenial. Keberadaan ruangan unik seluas 300 meter persegi itu menjadi tempat mahasiswa dan warga dalam berdiskusi dengan suasana santai namun tetap bisa belajar.

Menurut Rektor UGM, perpustakaan saat ini bukan lagi hanya melulu untuk mencari rujukan atau referensi dari buku-buku saja, namun juga berkembang sebagai ruang diskusi produktif bagi mahasiswa.

Ruang produktif nan unik yang berada di lantai 4 Perpustakaan UGM tersebut, harapannya bisa memaksimalkan kreativitas mahasiswa yang nantinya membawa manfaat pada kehidupan setelah kuliah.

Ruangan TGCL (The Gade Creative Lounge) yang ada di perpustakaan UGM ini bisa dikunjungi oleh masyarakat umum ataupun mahasiswa dari kampus lain, dengan syarat harus meminta dan mengisi surat izin masuk terlebih dahulu di bagian help desk lantai 1 perpustakaan UGM yang berada dekat pintu masuk.

Fasilitas-Fasilitas di The Gade Creative Lounge

Bagi pemustaka yang mengunjungi ruangan The Gade Creative Lounge di perpustakaan UGM akan dimanjakan dengan banyak fasilitas yang dihadirkan. Pada ruangan tersebut ada banyak spot menarik yang bisa digunakan untuk diskusi secara individu (privat) atau berkelompok. Selain itu, juga ada fasilitas permainan seru seperti catur, mini golf, dan mini soccer (permainan meja sepak bola). Sobat literasi juga bisa memainkan beberapa fasilitas tersebut sendiri atau bersama pemustaka lain.

Ruangan The Gade Creative Lounge di lantai 4 perpustakaan UGM tersebut dilengkapi dengan layar LCD, komputer, perpustakaan kecil, AC, meja dan kursi yang dapat menunjang aktivitas para pemustaka. Selain beberapa fasilitas yang berfungsi rekreasi tadi, ruangan The Gade Creative Lounge di perpustakaan UGM juga memiliki banyak koleksi buku, termasuk koleksi buku langka milik mantan Wakil Presiden RI Mohammad Hatta yang dapat mendukung sobat literasi dalam mengerjakan tugas. Perpustakaan UGM juga menyediakan akses ke berbagai jurnal daring secara gratis. 

Perpustakaan UGM Terapkan Fungsi Rekreasi

Jika sobat literasi membaca Undang-Undang No 43 tahun 2007 tentang perpustakaan, pada Bab I pasal I, disebutkan bahwasannya perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam secara profesional dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi, dan rekreasi para pemustaka.

Maka atas dasar itu pula kemudian dapat diartikan bahwa perpustakaan UGM telah mengimplementasikan fungsi rekreasi dalam segi pelayanan kepeustakaanya. Mengapa begitu? karena di perpustakaan UGM telah ada ruangan The Gade Creative Lounge yang menyediakan banyak fasilitas bermain yang edukatif dan berguna untuk refreshing bagi pemustaka.

Perpustakaan yang telah menerapkan fungsi rekreasi, seperti perpustakaan UGM ini dapat menjadi tujuan utama pariwisata. Pengembangan fungsi rekreasi di perpustakaan berarti pula melengkapi fungsi utama perpustakaan supaya lebih menarik dan menghibur para pemustakanya.

Berkat perpustakaan yang telah menerapkan fungsi rekreasi akan membuat para pemustaka tidak hanya gembira karena berhasil menggali informasi. Akan tetapi lebih dari itu, para pemustaka akan merasa nyaman, senang, gembira, terhibur, segar, dan mempunyai kenangan yang memorable dalam berkunjung ke perpustakaan.

Demikianlah pembahasan mengenai Coworking Space Unik di sudut perpustakaan UGM yang telah menerapkan fungsi rekreasi perpustakaan di dalamnya. Semoga dengan sarana yang telah ada tersebut dapat menggugah kreativitas para mahasiswa dalam belajar dan bisa muncul ide-ide luar biasa karena suasana yang sangat santai serta cozy.

Daerah Anda tertarik memiliki platform teknologi perpustakaan digital? Hubungi partnership@aksaramaya.com atau 0859106725577

Salam literasi!

Leave a Reply

Your email address will not be published.